Polda Kalteng: Polri Sudah Akomodir 70 Persen Putra - Putri Daerah

PALANGKA RAYA - Kepolisian Daerah Kalimantan Tengah (Polda Kalteng) sangat peduli akan masyarakat Dayak dan generasi muda penerus yang ada di Bumi Tambun Bungai khususnya.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kapolda Kalteng Irjen Pol Drs Nanang Avianto, M.Si di pertemuan dengan sejumlah Ketua Ormas yang ada di Kalteng. Pertemuan yang diagendakan dalam menyaring aspirasi - aspirasi serta permasalahan yang ada di tengah - tengah masyarakat selama ini, di Cafe Ditintel Perkantoran Polda Kalteng Jalan Cilik Riwut Km 1 Palangka Raya, Kalimantan Tengah.

Baca juga: Jam Pimpinan, Kapolres Katingan Sampaikan Program Prioritas Kapolda Kalteng

Irjen Pol Drs Nanang Avianto, M.Si, menyampaikan bahwa selama ini Polri sudah mengakomodir putra - putri terbaik Dayak untuk masuk menjadi anggota Polri, dan sampai saat penerimaan, 70 Persen Putra - putri Dayak diterima menjadi Polri.

Baca juga: Bertemu Kepala Kepolisian Malaysia, Kapolri Bahas PMI Ilegal Hingga Penanganan Covid-19

 "Polri dalam memperhatikan masyarakat Dayak, memberikan Kouta 70 Persen untuk generasi muda Dayak menjadi anggota Kepolisian, " ungkap Kapolda Kalteng, Nanang Avianto, di Cafe Ditintel, Jumat (30/12).

Baca juga: Polda Kalteng Gelar Taklimat Awal Audit Kinerja Tahap I Aspek Perencanaan dan Pengorganisasian

Dikatakan kembali bahwa ini bentuk polri memperhatikan daerah dan masyarakat Dayak Khususnya untuk bisa menjadi anggota Polri. Ditambahkan olehnya bahwa ini juga tergantung animo masyarakat daerah yang benar - benar putra putrinya mau menjadi anggota Polri.

Menurutnya, dibandingkan daerah lain seperti daerah Bogor, itu penduduknya sangat padat dan tentunya perbandingan dengan daerah Kalteng penduduknya sangat jauh perbedaannya. 

Baca juga: Polair Polda Kalteng Back Up Event Lomba Balap Ces Ketinting Se - Kalteng

 "70 Persen ini mengingat keprihatinan kami, dan 30 persen, nah disini bukan hanya warga Dayak saja. Tetapi ada semua suku disini, " urai Kapolda Kalteng.

Nanang Avianto menyampaikan juga bahwa anggota Polri yang baru masuk, diharapkan juga masuk di SPN saja akan kalau bisa masuk Akademi Polisi (Akpol). Menurutnya, bahwa beliau tidak puas hanya bisa masuk di Sekolah Polisi Negara (SPN) saja, tapi bisa lebih lagi ditingkat Akpol.

Baca juga: Kunker Ke Polda Kalteng, Komisi III DPR - RI Disambut Prosesi Adat Dayak

Dan keedepannya, diharapkan warga Dayak komposisinya di Pamen Polri dan pihaknya akan memperjuangkan hal itu, karena itu merupakan kunci agar bisa masuk Kancah Nasional.

 "Ini perlu juga dipahami apabila Kouta itu sedikit, tergantung dilihat dari animo dan jumlah luasan penduduk. Seperti luasan pulau Jawa, luasan kota Bogor kecil tapi penduduknya banyak, " beber Nanang.

Untuk Provinsi Kalimantan Tengah, animo untuk masuk menjadi anggota Polri menyusut dari tahun sebelumnya. 

 "Saya datang dua juta delapan ratus sebelum sekarang menyusut dua juta tujuh ratus sekian, ini kemana, " kata Nanang Avianto menyampaikan ditengah - tengah Forum Ketua Ormas Kalteng.

Pada kesempatan itu, Kapolda berpesan agar apa yang telah dilakukan serta diupayakannya bersama rekan - rekan dalam memperhatikan masyarakat adat Dayak Kalteng bisa dimanfaatkan sebaik mungkin.

Baca juga: Kapolri Tinjau Vaksinasi di Candi Borobudur

 "Kalteng ini kaya akan Sumber Daya Alam, tanahnya subur. Jaga keanekaragaman yang telah dijaga selama ini, sebagai Bumi Pancasila, Bumi Tambun Bungai, " tutup Irjen Pol Drs Nanang Avianto, M.Si.